Sepotong mimpi itu seperti sejumput ragi dalam adonan roti. Jumlahnya imut banget, tapi dialah yang membuat roti menjadi roti sebenar-benarnya. Biarpun terigunya kualitas nomor satu, telurnya lembut, susunya gurih, tapi kalo nggak ada ragi, rotinya jadi bantat. Ya begitulah hidup tanpa mimpi, seperti roti tanpa ragi. Kamu boleh saja punya karir cemerlang, harta melimpah, kekuasaan…